Ad1
Ad2
Membayangkan Rasulullah SAW
Gimana pendapat kita para pecinta Nabi Muhammad Sholallohu 'Alaihi Wa Sallam perihal Membayangkan Bentuk Rosulullah SAW Dengan Menyebut Nama Rosululloh SAW, sebagaimana dalam jawaban dan keputusan dalam Piagam Ngadiluwih.
Tentunya butuh jawaban yang tepat dan singkat padat tentang Membayangkan Bentuk Rosulullah SAW Dengan Menyebut Nama Rosululloh SAW atau tentang Membayangkan Rasulullah SAW singkatnya, langsung saja sebagai berikut:
Membayangkan Bentuk Rosulullah SAW Dengan Menyebut Nama Rosululloh SAW
Telah diputuskan dan disepakati dalam Piagam Ngadiluwih yakni Keputusan Musyawarah di Ngadiluwih Kediri Jawa Timur Indonesia, bahwa membayangkan bentuk Rosulullah Sholallohu 'Alaihi Wa Sallam dihadapannya dengan takdhim dan hormat lahir batin dengan membaca doa Sholawat atau menyebut nama Beliau, Rosululloh Sholallohu 'Alaihi Wa Sallam, sebagaimana cara-cara yang diajarkan oleh Wahidiyah adalah Sunnah yang dilakukan para Ulama di zaman Salaf.
Di bawah ini dikutib dari kitab Targhibul Musytaaqin Halaman 17:
وَقَدْ سَنَّ أَهْلُ الْعِلْمِ وَاْلفَضْلِ وَالتُّقَى * قِيَامًا عَلَى اْلأَقْدَامِ مَعَ حُسْنِ الاِمْعَانِ بِتَشْخِيْضِ ذَاتِ اْلمُصْطَفَى وَهُوَ حَاضِرُ * فِى أَيِّ مَقَامٍ فِيْهِ يُذْكَرُ بَلْ دَانِى (نظم البرزنجى)
Ditambahkan, bahwa membaca Diba' atau Berzanji juga termasuk membaca Sholawat.
Tetapi membaca sejarah (Biografi Nabi, tidak termasuk membaca Sholawat.
Itulah jawaban perihal Membayangkan Bentuk Rosulullah SAW Dengan Menyebut Nabi Muhammad Sholallohu 'Alaihi Wasallam, Membayangkan Rasulullah SAWsemoga bermanfaat dan menambah kecintaan kita kepada Beliau.